TUGAS
MANAGEMENT
KELAS di SD
Tentang
Masalah
Dalam Kelas dan Upaya Pemecahannya

Disusun
Oleh
Eis
Hartini ( 1620216 )
PGSD
Dosen
Pengampu :
Yessi
Rifmasari, M.Pd
PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
STKIP
ADZKIA
PADANG
2019
MASALAH
DALAM KELAS DAN UPAYA PEMECAHANNYA
A.
Kebijakan Penanganan Masalah Dalam Kelas
1. Melakukan pendekatan terhadap siswa
Maksudnya
yaitu dalam melakukan pendekatan kepada
siswa guru bias melakukan pendekatan melalui bimbingan konseling. Maksud
konseling disini yaitu guru leih dekat dengan siswa serta memahami dan dapat
memberiksn arahan serta solusi tarhadap permaslahan yang dihadapi oleh siswa
tersebut dengan cara ini siswa dapat mampu menceritakan kepada gurunya tentang
permasalahan yang sedang dihadapinya.
2. Pencarian data tentang masalah siswa
Bisa
dilakukan dengan cara berkomunikasi dengan orang tua siswa yaitu dengan
menanyakan kepada orang tua siswa bagaimana keseharian anak tersebut jika
dirumah maupun dilingkungan sekitaarnya.
3. Melakuykan konsultasi secara pribadi
Kita
sebagai seorang guru bias memanggil
siswa kedalam ruangan yang diamana diruangan itu hanya ada guru dan siswa yang
bermasalah saja, dan jangan menegur atau menanyakan masalah anak tersebut
didepan siswa yang lain, karena itu bisa membuat anak tersebut gangguan mental.
B.
Macam-Macam Permasalahan Dalam Manajemen Kelas
a. Masalah perorangan
Penggolongan
masalah individual ini didasarkan atas anggapan dasar bahwa tingkah laku
manusia itu mengarah pada pencapaian suatu tujuan. Adapun masalah-masalah
individu tersebut yaitu:
a) Jika guru merasa terganggu (bosan) dengan
tingkah laku seorang siswa, hal itu merupakan tanda bahwa siswa yag
bersangkutan mungkin mengalami maslah mencari perhatian
b) Jika guru merasa terancam ( merasa dikalahkan),
hal itu merupakan tanda bahwa siswa yang bersangkutan mungkin mengalami masalah
mencari kekuasaan
c) Jika guru merasa amat disakiti, hal itu
merupakan tanda bahwa siswa yang bersangkutan mungkin mengalami masalah
menuntut balas
d) Jika guru merasa tidak mampu menolong lagi, hal
itu merupakan tanda bahwa siswa yang bersangkutan mungkin mengalami masalah
ketidakmampuan.
b. Masalah kelompok
Ada tujuh masalah dalam kelompok yang berkaitan
dengan manajemen kelas yaitu:
a) Kurangnya kekompakan
Kurangnya
kekompakan ditandai dengan adamya kekurang-cocokan (konflik) diantara para
anggota kelompok.
b) Kesuulitan mengikuti peraturan kelompok
Jika
suasana kelas menunjukan bahwa siswa-siswa tidak mematuhi aturan-aturan kelas
yang telah ditetapkan, maka masalah yang kedua muncul, yaitu kekurangmampuan
mengikuti peraturan kellompok
c) Reaksi negative terhadap sesame anggota
kelompok
Reaksi
negative terhadap anggota kelompok terjadi apabbila ekspresi yang bersifat
kasar yang dilontarkan terhadap anggota
kelompok yang tidak diterima oleh kelompok itu, anggota kelompok yang
menyimpang dari aturan kelompok atau anggota kelompok yang menghambat kegiatan
kelompok.
d) Penerimaan kelas (kelompok) atas tingkah laku
yang menyimpang
e) Kegiatan anggota atau kelompok yang menyimpang
dari ketentuan yang telah ditetapkan
f) Kurangnya semangat
g) Ketidakmampuan menyesuaikan diri terhadap
perubahan lingkungan
C.
Solusi Dalam Mengatasi Permasalahan Manajemen
Kelas
Untuk mengatasi masalah dalam manajemen kelas ,
ada beberapa pendekatan yang dapat dilakukan, diantaranya yaitu:
1) Behavior- Modification Approach
Asumsi yang
mendasari penggunaan pendekatan ini adalah bahwa perilaku “baik” dan “buruk”
individu merupakan hasil belajar. Upaya memodifikasi perilaku dalam manajemen
kelas dilakukan melalui positive reinforcement ( untuk membina perilasku
positif) dan negative reinforcement ( untuk membina perilaku negatif)
2) Socio- Emotional Climate Approach ( Humanistic
Approach)
Asumsi yang mendasari penggunaan pendekatan ini adalah bahwa proses
belajar mengajar yang baik didasari oleh adanya hubungan interpersonal yang
baik antar peserta didik- guru dan atau peserta didik- peserta didik daanguru
menduduki posisi penting bagi terbentuknya iklim sosio-emosional yang baik.
3) Group Process Approach
Asumsi yang mendasari pendekatan ini adalah bahwa
pengalaman belajar berlangsung dalam konteks kelompok social dan tuugas guru
adalah membina dan memelihara kelompok yang produktif dan kohesif.
4) Pendekatan otoriter
Pandangan yang otoriter dalam pengelolaan kelas
merupakan seperangkat kegiatan guru untuk menciptakan dan mempertahankan
ketertiban susasana kelas.
5) Pendekatan permisif
6) Pendekatan yang permisif
Dalam pengelolaan kelas merupakan seperangkat
kegiatan penajar yang memaksimalkan kebebasan peserta didik untuk melakukan
sesuatu.
7) Pendekatan membiarkan dan memberi kebebasan
Sekali lagi pengajar memandang peserta
didiktelah mampu melakukan sesuatu dengan prosedur yang benar.” Biarlah mereka
bekerja sendiri dengan bebas” ndemikian pegangan pengajar dalam mengelola
kelas.
DAFTAR RUJUKAN
Almasawi, dkk.
2010. Masalah-Masalah Dalam Manajemen
Kelas.
Ekosiswoyo, Rasdi.
2000.Manajemen Kelas. Semarang:
CV.Ikip. Semarang Press
Sangat bagus
BalasHapusterimakasih kak
HapusBermanfaat sekli
BalasHapusterimakasih kak
HapusSangat baik
BalasHapusterimakasih pak
HapusMudah dipahami materinya
BalasHapusterimakasih kak
Hapussangat mambntu materinya
BalasHapusterimakasih kak
Hapussaya mau bertanya sedikit kepada penulis, yang mana oertanyaannya" tolong penulis berikan sebuah contoh permasalahan yang terjadi dibdalam sebuah kelompok dan berikan solusi yang kiranya dapat memecahkan masalah tersebut" trimakasih
BalasHapusBagus karya tulisnya
BalasHapusterimakasih kak
HapusBagus
BalasHapusterimakasih kak
HapusTrimakasih artikel ini sangat membantu saya
BalasHapusTerimakasih kak
HapusBermanfaat
BalasHapusterimakasih kak
Hapus