Rabu, 31 Juli 2019


TUGAS

MANAGEMENT KELAS di SD

Tentang

Manajemen Pembelajaran

Description: Hasil gambar untuk LOGO ADZKIA


Disusun Oleh
Eis Hartini ( 1620216 )
PGSD


Dosen Pengampu :
Yessi Rifmasari, M.Pd


PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
STKIP ADZKIA
PADANG
2019


MANAJEMEN PEMBELAJARAN

A.    Konsep Manajemen Pembelajaran
1.      Pengertian manajemen

Didalam kamus umum Bahasa Indonesia yang dikutip oleh Suharsismi Arikunto mengungkapkan bahwa  manajemen adalah penyelenggaraan atau pengurusan agar sesuatu yang dikelola dapat berjalan dengan lancer,efektif,dan efisien.
Manajemen juga diartikan sebagai proses merencana,  mengorganisasi, memimpin  dan mengendlikan upaya organisasi dengan  segala aspeknya agar tuujuan  organisasi tercapai  secara efektif dan efisien. Jadi, manajemen merupakan serangkaian proses yang dilakukan dalam sebuah kegiatan guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan dan diharapkan.
Banyak para ahli yang memberikan definisi tentang manajemen yang dikutip oleh Dayat dalam jurnl tentang pengantar teori manajemen diantaranya:

a.       George R. Terry dalam bukunya yang berjudul “Principles of management” memberikan definisi:manajemen adalah suatu proses yang membedakan atas perencanaan ,pengorganisasian, penggerakan pelaksanaan dan pengawasan, dengan memanfaatkan baik ilmu maupun seni, agar dapat menyelesaikan tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya”.
b.      Har old Koontz & O’ Donnel dalam bukunya yang berjudul “Principles of management” mengemukakan,”manajemen adalah berhubungan  dengan pencapaian sesuatu tujuan yang dilakukan melalui dan dengan orang lain.”
c.       James A. F.Stoner, manajemen diartikan sebagai proses perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan pengawasan upaya (usaha-usaha) anggota organisasi dan menggunakan semua sumber daya organisasi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Berdasarkkan beberapa pendapat para ahli diatas, maka manajemen dapat diartikan sebagai aktifitas memadukan sumber-sumber pendidikan, agar terpusat dalam usaha mencapai tujuan pendidikan yang telah ditentukan sebelumnya. Disamping itu, manajemen bertugas memadukan sumber-sumber pendidikan secara keseluruhan dan mengontrol atau mengawasi agar tepat dengan tujuan pendidikan yang melibatkan fungsi-fungsi pokok manajemen.

2.      Pengertian Pembelajaran
Pembelajaran adalah proses interaksi antara peserta didik dengan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar.
Adapun menurut para ahli yaitu:

1)      Menurut Sudiwo ( dalam Jurnal Manajemen Pendidikan Islam) pembelajaran merupakan interaksi belajar mengajar dalam susasana interaktif yang terarah pada tujuan pembelajaran yang telah ditentukan.

2)      Menurut Mulyasa (dalam Jurnal Manajemen Pendidikan Islam) pembelajaran merupakan interaksi antara peserta didik denggan lingkungannya, sehingga terjadi perubahan tingkah llakuu kearah yang lebih baik.

Maka dapat disimpukan bahwa pembelajaran adalah serangkaian dalam kegiatan yang diusahakan dalam rangka agar orang dapat melakukan aktifitas belajar dengan hrapan untuk mewujudkan tujuan pembelajaran yag telah ditentukan.

3.      Pengertian Manajemen Pembelajaran

Manajemen pembelajaran adalah keterampiloan guru untuk menciptakan iklim pembelajaran yang kondusif dan mengendalikanya jika terdapat gangguan dalam pembelajaran.
Adapun menurut para ahli yaitu:

1.      Menurut Nasution (dalam Jurnal Manajemen Pendidikan Islam) manajemen pembelajaran adalah kepemimpinan yang dilakukan oleh guru dalam praktek penyelenggaraan pembelajaran dikelas.

2.      Menurut Arikunto (dalam Jurnal Manajemen Pendidikan Islam) manajemen pembelajaran adalah susatu usaha yang diilakkan guru dalam pembelajaran atau orang yang membantunya dengfgan maksud agar tercapaii kondisi optimal, sehingga dapat terlaksana kegiatan belajar yang diharapkan.

Jadi, dapat disimpulkan bahwa manajemen pembelajaran adalah cara seorang guru mengatur kelasnya dan mengembangkan tingkah laku siiswa yang diinginkan serta mengurangi atau meniadakan tingkah laku yang tidak diinginkan, mengembangkan hubungan interpersonal dan system emosional yang positif, serta mengembangkan dan mempertahankan organisasi kelas yang positif pula.

B.     Tujuan Manajemen Pembelajaran
Tujuan manajemen pembelajaran adalah untuk memperoleh cara, teknik dan metode yang sebaik-baiknya dilakukan, sehingga sumber-sumber yang sangat terbatas seperti tenaga, dana, fasilitas, material maupun spiritual guna mencapai tujuan pembelajaran  secara  efektif dan efisien.

Adapun tujuan  manajemen pembelajaran menurut Fattah, 2004  yaitu:
1.      Terwujudnya suasana belajar dan proses pembelajaran yang aktif, inivatif, kreatif, efektif, dan mmenyenangkan ( PAIKEM)
2.      Terciptanya peserta didik yang aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan,  akhlak mulia,keterampilan yang diperluakan dirinya, masyarakat, bangsa, dn Negara.
3.      Tercapainya tujuan pendidikan secara efektif dan efisien
4.      Terbekalinya tenaga pendidikan dengan teori tentang proses dan tugas administrasi pendidikan
5.      Teratasinya masalah mutu pendidikan

C.    Kebijakan Tentang Manajemen Pembelajaran
D.    Peran Guru Dalam Manajemen Kelas

Guru memiliki peran sebagai salah satu unsur pengelola pendidikan pada suatu lembaga pendidikan yang terlihat langsung dalam mentransfer pengetahian pada siswa, guru harus mampu mengelola kelasnya, merumuskan tujuan pembelajaran secara operasional, menentuan materi pembelajaran ,menetapkan metode yang sesuai dengan tujuan pembelajaran,melaksanakan kegiatan pembelajaran,mengevaluasi hasil belajar, dan kemampuan professional guru lainnya, agar proses belajar mengajar dapat berjalan sesuai dengan tujuan yang hendak dicapai.
Adapun peran guru dalam manajemen kelas yaitu:

1.      Guru Sebagai Pembimbing
Dapat diibaratkan sebagai pembimbing perjalanan yang berdasarkan pengetahuan dan pengalamannya bertanggung jawab atas kelancaran perjalanan itu.

2.      Guru Sebagai Pelatih
Proses pendidikan dan pembelajaran memerlukan latihan keterampilan baik intelektual  maupun motoric, sehihngga menuntut guru untuk bertindak sebagai pelatih.

3.      Guru Sebagai Penasehat
Guru adalah seorangg penasehat bagi peserta didik juga bagi orang tua, meskipun mereka  tidak memiliki latihan khusus sebagai penasehat dan dalam beberapa hal tidak dapat diharapkan untuk menasehati orangg lain.

4.      Guru Sebagai Pembaharu(Inovator)
Guru menerjemahkan pengalaman yang telah lalu kedalam kehidupan yang bermakna bagi peserta didik.

5.      Guru Sebagai Model Dan Teladan
Guru merupakan model dan teladan bagi peserta didik dan semua orang yang menganggap dia sebagai guru.perilaku guru  sangat berpengaruh bagi peserta didik dalam megembangkan kepribadiannya.

6.      Guru Sebagai Peneliti
Guru adalah sebagai orang yyang telah mengenal metedologi tentunya ia tahu apa yang harus dilakukan, yakni peneliti.

7.      Guru Sebagai Pendorong Kreatifitas
Guru senantiasa menemukan cara yang lebih baik dalam melayani peserta didik, sehingga peserta didiik  akan menilainya  bahwa ia memang kreatif dan tidak melakukan sesuatu yang rutin saja.

8.      Guru Sebagai Pembangkit Pandangan
Dalam hal ini guru dituntut untuk memberikan  dan memelihara pamdangan tentang keagungan kepada peserta didiknya.

9.      Guru sebagai pemindah kemah
Guru harus memahami hal yang bermanfaat dan tidak bermanfaat bagi peserta didiknya.

10.  Guru sebagai pembawa cerita
Guru tidak ttakut menyampaikan cerita-cerita tenttang kehidupan, karena ia tahu bahwa sepenuhnya cerita itu sangat bermanfaat bagi manusia.

11.  Guru sebagai Evaluator
Guru berpwran sebagai evaluator yaitu pada saat ia mampu menentukan atau menilai kemampuan yang dimiliki peserta didik.

12.  Guru Sebagai Kulminator
Guru adalah orang yang mengarahkan proses pembelajaran secara bertahap dari awal hingga akhir. 

E.     Kode Etik Guru
Kode etik guru Indonesia dapat dirumuskan sebagai himpunan-himpunan, nilai-nilai, dan norma-norma profesi guru yang tersusun dengan baik dan sistematik dalam suatu system yang utuh dan bulat ( Soetjipto dan Kosasi, 1999:34) kode etik guru indonesia antara lain:

1.      Guru berbakti membimbing peserta didik untuk membentuk manusia Indonesia seutuhnya yang berjiwa pancasila
2.      Guru memiliki dan melaksanakan kejujuran professional
3.      Guru berusaha memperoleh informasi tentang
4.      Guru menciptakan suasana sekolah sebaik-baiknya yang menunjang berhasilnya proses belajar mengajar
5.      Guru memelihara hubungan baik dengan orang tua murid dan masyarakat sekitarnya untuk membina peran serta rrasa tanggungjawab terhadap pendidikan
6.      Guru secara pribadi dan bersama-sama mengembangkan dan meningkatkan mutu dan martabat profesinya
7.      Guru memelihara hubungan profesi, semangat kekeluargaan dan kesetiakawanan social
8.      Guru secara bersama-sama memelihara dan meningkatkan mutu organisasi PGRI sebagai sarana  perjuangan dan pengabdian
9.      Guru melaksanakan segala kebijaksanaan pemerintah dalam bidang pendidikan







DAFTAR RUJUKAN

Syafaruddin dan Nasution. 2005. Manajemen Pembelajaran. Jakarta: Quantum
Teaching
Triwiyanto, Teguh. 2015. Manajemen Kurikululum dan Pembelajaran. Jakarta:
Bumi Aksara
Soetjipto dan Kosasi. 1999. Profesi Keguruan. Jakarta: Rineka Cipta
Erwinsyah, Alfian. 2017. Manajemen Pembelajaran dalam Kaitannya dengan
Peningkatan Kualitas Guru, Jurnal Pendidikan Islam Vol.5 No.1. Diakses
pada hari Selasa, 30 Juli 2019 pukul 13.52 WIB
Suryapermana, Nana. 2016. Manajemen Pembelajaran dalam Dunia Pendidikan,
Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol.1 No.2. Diakses pada hari selasa,
30 Juli 2019 pukul 13.56 WIB


38 komentar:

  1. sangat bermanfaat bagi calon guru mempelajari tentang materi yang di jabarkan d atas, terimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya, sama2 pak terimaksih sudah mampir diblog ini pak

      Hapus
  2. Sangat bagus dan bermanfaat sekali👍

    BalasHapus
  3. Mengapa dalam pembelajaran perlu diadakan manajemen?

    BalasHapus
    Balasan
    1. karena dalam belajar harus ada rencana, supaya pembelajaran bisa mencapai tujuan yang efektif dan efisien.

      Hapus
  4. Artikel nya sangat bermanfaat dan berguna bagi saya

    BalasHapus
  5. Bagus, sangat bermanfaat👍👍

    BalasHapus
  6. Matrinya lengkap, akan tetapi penggunaan rata kanannya tidak ada 🙏

    BalasHapus
  7. terimaksih postingannya ,,ini sangat membantu

    BalasHapus
  8. Terimakasih kak, materinya sangat bagus

    BalasHapus
  9. Tulisannya sangat membantu.saya pribadi sebagai pembaca menambah wawasan saya..terima kasih atas tulisnya

    BalasHapus
  10. Terimakasih kak, sangat bermanfaat .

    BalasHapus
  11. Mterinya sangat bermanfaat dan membantu

    BalasHapus
  12. Faktor apa yang cocok digunakan guru dalam mengajar?

    BalasHapus
  13. sangat lengkap dan bermanfaat sekali

    BalasHapus
  14. Trimakasih artikel ini sangat membantu saya

    BalasHapus

TUGAS Management Kelas di SD Tentang Membina Hubungan Masyarakat dan Sekolah dalam Menerapkan Disiplin Oleh : Eis Har...